16 Des 2015

PERKEMBANGAN FISIK PSIKOLOGI PENDIDIKAN



KONSEP PERKEMBANGAN INDIVIDU

1. Apa perkembangan individu itu?
Perkembangan dapat diartikan sebagai perubahan yang sistematis, progresif dan berkesinambungan dalam diri individu sejak lahir hingga akhir hayatnya atau dapat diartikan pula sebagai perubahan – perubahan yang dialami individu menuju tingkat kedewasaan atau kematangannya.
2. Apa yang dimaksud dengan sistematis ?
Sistematis adalah bahwa perubahan dalam perkembangan itu bersifat saling kebergantungan atau saling mempengaruhi antara satu bagian dengan bagian  lainnya, baik fisik maupun psikis dan merupakan satu kesatuan yang harmonis. Contoh : kemampuan berbicara seseorang akan sejalan dengan kematangan dalam perkembangan intelektual atau kognitifnya. Kemampuan berjalan seseorang akan seiring dengan kesiapan otot-otot kaki. Begitu juga ketertarikan seorang remaja terhadap jenis kelamin lain akan seiring dengan kematangan organ-organ seksualnya.
3. Apa yang dimaksud dengan progresif ?
Progresif berarti perubahan yang terjadi bersifat maju, meningkat dan meluas, baik secara kuantitatif (fisik) mapun kualitatif (psikis). Contoh : perubahan proporsi dan ukuran fisik (dari pendek menjadi tinggi dan dari kecil menjadi besar); perubahan pengetahuan dan keterampilan dari sederhana sampai kepada yang kompleks (mulai dari mengenal huruf sampai dengan kemampuan membaca buku).
4. Apa yang dimaksud dengan berkesinambungan ?
Berkesinambungan artinya bahwa perubahan pada bagian atau fungsi organisme itu berlangsung secara beraturan atau berurutan. Contoh : untuk dapat berdiri, seorang anak terlebih dahulu harus menguasai tahapan perkembangan sebelumnya yaitu kemampuan duduk dan merangkak.

Ciri-ciri perkembangan individu
Perkembangan individu mempunyai ciri-ciri umum sebagai berikut :
1. Terjadinya perubahan dalam aspek :
  • Fisik; seperti : berat dan tinggi badan.
  • Psikis; seperti : berbicara dan berfikir.
2. Terjadinya perubahan dalam proporsi.
  • Fisik; seperti : proporsi tubuh anak berubah sesuai dengan fase perkembangannya.
  • Psikis; seperti : perubahan imajinasi dari fantasi ke realistis.
3. Lenyapnya tanda-tanda yang lama.
  • Fisik; seperti: rambut-rambut halus dan gigi susu, kelenjar thymus dan kelenjar pineal.
  • Psikis; seperti : lenyapnya masa mengoceh, perilaku impulsif.
4. Diperolehnya tanda-tanda baru.
  • Fisik; seperti : pergantian gigi dan karakteristik sex pada usia remaja, seperti kumis dan jakun pada laki dan tumbuh payudara dan menstruasi pada wanita, tumbuh uban pada masa tua.
  • Psikis; seperti berkembangnya rasa ingin tahu, terutama yang berkaitan dengan sex, ilmu pengetahuan, nilai-nilai moral dan keyakinan beragama.
Prinsip-prinsip perkembangan inidividu
Prinip- prinsip perkembangan individu, yaitu :
  1. Perkembangan merupakan proses yang tidak pernah berhenti.
  2. Semua aspek perkembangan saling berhubungan.
  3. Perkembangan terjadi pada tempo yang berlainan.
  4. Setiap fase perkembangan mempunyai ciri khas.
  5. Setiap individu normal akan mengalami tahapan perkembangan.
  6. Perkembangan mengikuti pola atau arah tertentu.
  7. Bagaimana pola atau arah perkembangan inidividu


PERKEMBANGAN FISIK
Yang dimaksud dengan  perkembangan fisik adalah  perubahan – perubahan pada
tubuh, otak, kapasitas sensorik dan  keterampilan motorik (Papalia & Olds, 2001).
Perubahan  pada tubuh/fisik ditandai dengan pertambahan  tinggi dan berat tubuh,
pertumbuhan tulang dan otot, dan  kematangan organ seksual dan fungsi reproduksi.
Setiap individu pada hakekatnya akan mengalami pertumbuhan fisik dan perkembangan non-fisik yang meliputi aspek-aspek  intelek, emosi, social, bahasa, bakat  khusus, nilai dan moral, serta sikap. Adapun aspek-aspek pertumbuhan dan perkembangan yaitu sebagai berikut :
1.      Pertumbuhan Fisik
      Pertumbuhan manusia merupakan perubahan fisik menjadi lebih besar dan lebih panjang ,dan prosesnya terjadi sejak anak sebelum lahir hingga ia dewasa.
a.       Pertumbuhan Sebelum Lahir

              Setiap manusia itu ada dan terjadi dimulai dari suatu proses pembuahan  (Pertemuan Sel telur dan sperma) yang membentuk suatu sel kehidupan,yang disebuk embrio.
                Masa sebelum lahir merupakan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang sangat kompleks, karena pad masa itu merupakan awal terbentuknya organ-organ tubuh dan tersusunnya jaringan saraf yang membentuk system saraf yang paling lengkap. Kelahiran pada dasarnya merupakan pertanda kematangan biologis, masing-masing komponen biologi telah mampu berfungsi secara mandiri.
b.      Pertumbuhan Setelah Lahir
          Pertumbuhan fisik manusia setelah lahir merupakan kelanjutan pertumbuhannya sebelum lahir, proses pertumbuhan fisik manusia berlangsung sampai dewasa. Setiap bagian fisik seseorang atau iindividu akan terus mengalami perubahan karena pertumbuhan, sehingga masing-masing komponen tubuh akan mencapai tingkat kematangan untuk menjalankan fungsinya.
         Pertumbuhan fisik manusia berbeda dengan pertmbuhan hewan. Demikian anak hewan itu dilahikan, dalam waktu yang sangat singkat ia segera dapat berjalan mengikuti induknya untuk mencari makan. Tetapi tidak demikian halnya bagi manusia. Pada awalnya setiap bayi itu dilahirkan, respon terhadap rangsangan dari luar dirinya dilakukan secara refleks dan belum terkoodinasikan. Pertumbuhan dan perkembangan fungsi biologis setiap orang memiliki pola dan urutan yang teratur.
         Pertumbuhan fisik, baik secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi perilaku anak sehari-sehari. Secara langsung pertumbuhan fisik seseorang anak akan menentukan anak dalam bergerak. Secara tidak langsung, pertumbuhan dan perkembangan fungsi fisik akan mempengaruhi bagaimana ini memandang dirinya sendiri dan bagamana ia memandang orang lain.
        Pertumbuhan fisik anak dapat dibagi menjadi empat periode utama, dua periode ditandai dengan pertumbuhan yang cepat dan dua periode lainnya dicirikan oleh pertumbuhan yang lambat. Selama periode pralahir dan enam bulan setelah lahir, pertumbuhan tubuhnya sangat cepat. Pada akhir tahun pertama kehidupan pascalahirnya, pertumbuhan seorang bayi memperlihatkan tempo yang sedikit lambat dan kemudian menjadi stabil sampai si anak memasuki tahap remaja. 
        Pertumbuhan fisik dipengaruhi oleh berbagai faktor,antara lain faktor nutrisi  yang         telah terasa pengaruhnya sejak bayi belum lahir dan sesudah  lahir ,faktor perawatan  yang menyangkut perawatan fisik maupun psikis seperti kasih sayang atau cinta kasih.

4 aspek perkembangan fisik menurut Kuhlen dan Thompson (Hurlock, 1956) antara
lain sebagai berikut :
1. Sistem syaraf (perkembangan kecerdasan dan emosi)
2. Otot – otot (kekuatan dan kemampuan gerak motorik)
3. Kelenjar Endokrin (perubahan – perubahan pola tingkah laku baru)
4. Struktur fisik/tubuh (perubahan tinggi, berat, dan proporsi)
Perubahan fisik (otak) juga merupakan aspek yang sangat penting bagi kehidupan
manusia karena otak adalah sentral perkembangan dan fungsi kemanusiaan sehingga
semakin sempurna struktur otak maka akan meningkatkan kemampuan kognitif (Piaget
dalam Papalia dan Olds, 2001).

3 tahap pertumbuhan otak menurut para ahli (Vasta, Heih & Miller, 1992) yaitu :
1. Cell production (produksi sel)
2. Cell migration (perpindahan  sel)
3. Cell laboration (elaborasi sel)

Perkembangan fisik (motorik) meliputi  perkembangan motorik kasar dan motorik halus.
1. Perkembangan  motorik kasar
Kemampuan anak untuk duduk, berlari, dan melompat termasuk contoh
perkembangan motorik kasar. Otot-otot besar dan sebagian atau seluruh anggota
tubuh digunakan oleh anak untuk melakukan gerakan tubuh.
Perkembangan motorik kasar dipengaruhi oleh proses kematangan anak. Karena
proses kematangan setiap anak berbeda, maka laju perkembangan seorang anak bisa
saja berbeda dengan anak lainnya.
2. Perkembangan motorik halus
Adapun perkembangan motorik halus merupakan perkembangan gerakan anak yang
menggunakan otot-otot kecil atau sebagian anggota tubuh tertentu.
Perkembangan pada aspek ini dipengaruhi oleh kesempatan anak untuk belajar dan
berlatih. Kemampuan  menulis, menggunting, dan menyusun balok termasuk contoh
gerakan motorik halus.









Sumber
http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/01/24/konsep-dasar-perkembangan-individu/
http://harpagaulnyabios12.blogspot.com/2013/05/aspek-aspek-pertumbuhan-dan-perkembangan.html
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH/194412051967101-KOKO_DARKUSNO_A/ASPEK-ASPEK_PERKEMBANGAN.pdf
Previous Post
Next Post

0 Comments: